Jayapura, Teraspapua.com – Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKL – PP) Kelas II Ambon, menurunkan 1 unit mobil sebagai Laboratorium bergerak untuk mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua.
Mobil tersebut tiba di kota Jayapura menggunakan KM. Dobonsolo, Senin ( 13/9) pagi dan langsung diarahkan ke Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Papua. Keberadaan mobil PCR Laboratorium bergerak Surveilans ini, tentu untuk mendukung PON XX .
Penanggung jawab barang milik negara BTKL – PP Kelas II Ambon, Zadrak Romeo Kermite, SKM kepada Teraspapua.com di salah satu cafe Ruko Pasific Permai Dok 2 Kota Jayapura, Papua mengatakan, mobil ini diturunkan untuk mengantisipasi lonjakan tamu PON XX yang akan kembali ke daerah asal.
” Mobil tersebut bisa dioptimalkan untuk melaksanakan pemeriksaan PCR. Ini juga menurut Kermite, untuk mengantisipasi lonjakan peserta PON yang akan kembali ke daerah masing – masing. Tapi juga masyarakat yang membutuhkan layanan PCR dalam setiap kegiatan selama PON berlangsung” ucapnya.
Dan mereka juga membutuhkan tes PCR untuk kembali ke daerah masing-masing. Peserta PON XX yang ingin melakukan pemeriksaan PCR untuk kembali ke daerah masing-masing.
“Mungkin saja Pemerintah Propinsi Papua bisa kewalahan jika meningkatnya permintaan peserta PON dari luar Papua untuk tes PCR. Sehingga mobil ini bisa dioptimalkan,” jelas Romeo.
Romeo juga merincikan, dalam satu hari mobil tersebut maksimal uji tes 350 sampel. Yang tentu dibagi dalam dua tahap. “Jadi pagi sampai siang dan siang hingga malam hari. Tergantung dinas Kesehatan Propinsi untuk mengoptimalkan mobil tersebut,” imbuhnya.
Selain itu ujar Romeo, dukungan lain dari BTKL – PP dalam fungsinya melakukan sampling kualitas lingkungan di beberapa cluster penyelenggaraan PON yaitu Kota dan Kabupaten Jayapura, Timika dan Merauke.
Ini tahap awal BTKL – PP melakukan tri assessment untukmu mengukur kualitas lingkungan.
‘Dukungan lain juga, yaitu menggerakkan tenaga analis untuk tetap stand bye pada pengoperasian mobil laboratorium bergerak,” terangnya.
Di juga mengungkapkan, mobil ini hanya ada 10 unit di berapa daerah di Indonesia yang salah satunya di kota Ambon Propinsi Maluku.
Sehingga, karena wilayah kerjanya sampai di Papua maka sebagai bentuk dukungan PON XX Papua, mobil ini digerakkan ke ibu kota provinsi Papua ini.
Kembali dijelaskan Romeo, mobil ini sudah diseraterimahkan dengan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua. Nanti operasional menjadi tanggungjawab Dinkes.
Perlu diketahui BTKL – PP merupakan UPT Kementerian Kesehatan dibawa dirjen P2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit) . BTKL – PP Kelas II Ambon dengan wilayah kerja Maluku, Papua dan Papua Barat.
Sehingga, dalam bentuk dukungan teknis, maka diluncurkan satu unit mobil predator atau laboratorium bergerak ini di Kota Jayapura, Papua.
(Let)