DAERAH  

Biak Terkunci, Masih Ada Speed Dan Perahu Menyusup Masuk

Biak,Teraspapua.com – Cegah penyebaran Covid-19 di Biak Numfor, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang juga Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap, mengajak seluruh masyarakat ikut melakukan pengawasan secara ketat terhadap keluar masuknya perahu dan speedboat di sejumlah wilayah di Biak.

Bupati Herry membenarkan bahwa sampai saat ini diduga masih ada speedboat dan sejumlah perahu dari kabupaten lain yang masuk ke wilayah Biak Numfor .

“saya minta masyarakat memberikan laporan kepada kepala kampung, kepala distrik, pihak kepolisian serta Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 jika ada perahu dari luar masuk di wilayah Kabupaten Biak Numfor, Pinta Bupati Herry.

Ditegaskan, semua pihak jangan membiarkan masyarakat dari kota atau kabupaten lain masuk di wilayah Kabupaten Biak Numfor menggunakan perahu ataupun speedboat.

“Petugas dan jajaran tim gugus sudah bekerja siang dan malam, tetapi ternyata masih ada masyarakat yang bekerja sama dengan saudara mereka dan bahkan menjemputnya, oleh karena itu  kalau masih ada masyarakat tidak mendukung langkah yang telah diambil oleh pemerintah maka kita akan menyesal dikemudian hari,” ungkap Bupati Herry ,Sabtu ( 18/4/2020).

Ditambahkan, bagi masyarakat yang baru tiba dari kota lain atau kabupaten tentangga dengan menggunakan “jalan tikus” segera melaporkan ke Posko Gugus Tugas Pencegahan Covid 19 di Gedung Wanita Biak atau di setiap kepala distrik, kepala kampung atau kepolisian untuk diperiksa kesehatannya sebagai bentuk langkah pencegahan.

“Ketegasan yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Biak Numfor untuk melarang siapapun dari luar untuk sementara tidak bisa datang karena sejumlah kabupaten di Papua dan Papua Barat, sudah masuk dalam ketegori zona merah virus corona (sudah terpapar Covid-19),” tegasnya.

Dibeberkan bahwa beberapa hari ini ada perahu viber dan speedboat dari Sorong, Manokwari, Jayapura, Yapen dan Nabire masuk di wilayah Biak Numfor, ternyata masuk dengan kerjasama masyarakat sendiri.

“Saya berharap kejadian ini tidak boleh terjadi lagi dan mari kita jaga Kabupaten Biak Numfor yang kita cintai bersama tetap bebas dari virus corona,” tukas Bupati Herry

(Hend DK)