Musda IV GM FKPPI Papua, Ketua Umum Harap Kepemimpinan Bung BTM Bisa Berlanjut

Ketua GM FKPPI Papua, Dr. Benhur Tomi Mano, MM bersama Ketua Umum GM FKPPI Dwi Rianta Soerbakti, MBA

Jayapura, Teraspapua.com – Ketua Umum GM FKPPI Dwi Rianta Soerbakti, MBA berharap pada Musda ini, kepemimpinan Bung Benhur Tomi Mano atau BTM bisa berlanjut sebagai ketua GM FKPPI Papua.

“Saya juga berharap kepemimpinan Bung BTM itu bisa berlanjut, karena bagi saya mencari figur seperti beliau di Papua selaku anak TNI Polri agak sulit. Sehingga beliau bersedia dan juga nanti mekanisme Musda juga memutuskan beliau tetap lanjut menakodai GM FKPPI Papua,” jelas Dwi Rianta Soerbakti kepada Teraspapua.com di aula lantai 9 kantor Gubernur Papua usai acara pembukaan Musda, Jumat ( 04/08/2023) malam.

Dia juga mengakui, BTM, mantan Wali Kota Jayapura dua periode ini sangat luar biasa, karena peran serta dan dedikasi serta milintasi dari beliau sebagai seorang ketua GM FKPPI Papua, dan selama ini beliau sangat mencintai NKRI.

Selain itu dirinya berharap, dengan pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) IV PD XXIV Generasi Muda FKPPI Provinsi Papua lebih besar lagi dan lebih bermanfaat bagi masyarakat.

“Sesuai arahan dari Panglima TNI selaku pembina Generasi Muda FKPPI organisasi ini jangan hanya bergerak dalam organisasi TNI dan Polri saja, tapi harus lebih merambah ke kehidupan bermasyarakat,” ujarnya

Lebih lanjut Soerbakti mengatakan, Musda IV ini merupakan ajang pembelajaran, tata kelola organisasi di mana semua proses dilakukan sesuai ADRT organisasi.

“Saya berharap, para peserta Musda dan kader yang hadir bisa belajar, sehingga mereka lebih paham dan lebih kenal bagaimana organisasi GM FKPPI,” ujarnya.

Ketika ditanya kepengurusan pada 3 Provinsi DOB. Managing Director Lorena Group ini mengakui FKPPI mempunyai aturan organisasi.

Dikatakan untuk membentuk pengurus di 3 DOB, kami harus menunggu pembinanya sudah ada. Jadi, kalau belum ada Kodam atau Korem, Polda atau Polres maka agak sulit bagi kami.

“Jadi harus ada infrastruktur Pembina. Kodam atau Korem dan juga Polda atau Polres baru di situ kami akan kembangkan, memecah menjadi PD GM FKPPI di provinsi yang baru,” jelasnya.

Dwi Rianta Soerbakti juga menyebutkan, GM FKPPI harus menjadi Garda terdepan untuk membantu pemerintah dan juga TNI Polri untuk memastikan bahwa negara tetap berlandaskan Pancasila.

“Jangan sampai organisasi yang beranggotakan anak-anak biologis TNI Polri, justru menyimpan dari tujuan dasar dan asas negara Republik Indonesia,” cetusnya.

Dia juga menambahkan, untuk tantangan terbesar dari GM FKPPI yaitu, provinsi-provinsi yang agak jauh yang keluarga besar TNI Polri tidak banyak itu merupakan tantangan bagi kami.

“Tapi saya sangat bangga dengan Papua dan Papua Barat sangat luar biasa,” ungkapnya.

Kemudian kata Rianta Soerbakti, untuk merekrut generasi muda anak-anak TNI Polri yang masih muda juga merupakan tantangan besar. Pasalnya, diumur-umur kami 40-an ini lebih gampang karena benar-benar merah putih NKRI dan militansi.

Tapi untuk generasi Z ini kita harus fokus bahwa ada aspek kesejahteraan atau ekonominya. Organisasi ini kita sudah bentuk dan mendatangkan aspek kesejahteraan. Saya rasa itu akan lebih mudah bagi kami untuk merekrut anggota yang masih kategori generasi Z atau milenial,” tandasnya.

(Har/Ricko