Jayapura, Teraspapua.com – Pemilihan kepala daerah gubernur dan wakil gubernur Papua kini semakin dekat, pasangan calon Benhur Tomi Mano – Yermias Bisai ( BTM-YB) tengah mempersiapkan kuda-kuda untuk merebut kemenangan.
Setelah resmi mendaftar di KPU Papua, pasangan perwakilan wilayah adat Tabi (BTM) – Sireri ( YB) ini terus mendapat dukungan dari berbagai paguyuban, termasuk gerbong besar masyarakat Toraja.
BTM – YB tentu tidak sendiri setelah awal dukungan dari Kawanua dan Ikemal kota Jayapura, Kerukunan Keluarga Daerah Barru Sulsel kota Jayapura, menyusul masyarakat Toraja yang secara resmi memberikan dukungan penuh.
Ketua Umum IKT Provinsi Papua Eddie Rante Tasa mengatakan, IKT adalah organisasi sosial, bukan organisasi politik, tapi orang yang ada dalamnya harus tahu politik, karena hidup ini adalah bagian dari politik.
“Malam hari ini malamnya orang Toraja di rumahnya orang Toraja, ada pepatah mengatakan di mana tanah dipijak di situ langit dijunjung, di mana engkau hidup maka di situlah kita harus mengangkat harkat dan martabat orang-orang yang ada di situ,” kata Eddie Rante Tasa saat memberikan sambutan di acara ramah tamah masyarakat Toraja bersama bakal calon gubernur Papua, Benhur Tomi Mano di kediaman jalan jeruk nipis, Sabtu (7/9/2024) malam.
Artinya, kita harus memberi porsi yang lebih kepada anak adat , karena kita orang Toraja adalah anak adat, oleh karena itu calon gubernur Papua yang maju, maka saya mau katakan bahwa itu pasti anak adat yaitu BTM, dan tidak diragukan lagi.
“BTM, sangat mampu megayomi semua orang, termasuk kita orang Toraja. Seraya menyebutkan masyarakat Toraja yang ada di Papua sekitar hampir 80 ribu yang mempunyai hak memilih,” jelasnya.
Saya berharap, ketika kami menginjak tangga dari rumah itu, berarti ada hati nurani kami bahwa kami punya harapan orang yang ada di rumah itu BTM harus menjadi Gubernur Papu.
Dikatakan, BTM juga memberikan kita ruang, orang bisa besar oleh karena ada yang mendukung dan orang yang mendukung akan diayomi dengan sempurna dan baik.
“Saya percaya, kita ada bersama BTM. Selamat berjuang,” tandasnya.
Sementara mantan ketua IKT Provinsi Papua, Jhon Renden Mangontang menegaskan, bahwa pihaknya datang bukan atas nama organisasi IKT, melainkan atas nama masyarakat Toraja.
“Kehadiran kita malam ini, karena kita mencintai anak Tabi, Benhur Tom Mano dan tentu kita masyarakat Toraja memberikan dukungan untuk maju bertarung di Pilgub Papua.
Dia menuturkan, BTM pernah menjadi camat, sampai menjadi walikota Jayapura dua periode, BTM banyak berbuat untuk kota ini, pemimpin yang fluralisme, menyatuhkan berbagai perbedaan, menjaga toleransi antar umat beragama.
Untuk itu kita semua masyarakat Toraja tidak perlu meragukan apa yang menjadi suatu komitmen orang tua kita di tanah Tabi sendiri.
“Kehadiran kita pada malam hari ini merupakan bagian dari presentatif masyarakat Toraja yang ada di tanah Tabi. Mari saat kembali ke rumah masing-masing, kita renungkan apa yang akan kita lakukan untuk BTM ke depan, bagaimana komitmen-komitmen kita dan bergandengan tangan dengan orang tua kekasih kita,” paparnya.
Untuk itu lanjut anggota DPRD Sulawesi Selatan ini, masyarakat Toraja harus mampu menjadi lilin dan terang dalam membangun dan menyukseskan pesta demokrasi di tanah Papua, dan kita janji dan bersumpah untuk mendukung BTM sebagai Gubernur Papua.
Dikatakan, BTM sangat mengharapkan dukungan kita masyarakat Toraja pada Pilgub nanti,” jelasnya.
Sementara ketua IKT kota Jayapura Amos Randalanggi mengatakan, pertemuan kita dengan BTM sudah lama direncanakan, namun karena BTM masih berjuang untuk mendapatkan dukungan partai sehingga malam ini baru kita jumpa.
“Karena kalau buka jalan Tuhan, BTM tidak bisa maju bertarung di Pilkada Papua, karena seharusnya pintu sudah tertutup tapi karena ada mujizat Tuhan, maka keputusan MK, maka BTM bisa mendapatkan kesempatan untuk maju di Pilgub Papua, sehingga kita semua masyarakat Toraja ada di belakang untuk mendukung BTM,” pungkasnya.
Dikatakan kedatangan kami untuk memberikan doa restu sehinggah tanah injil ini akan dipimpin oleh dua anak Tuhan BTM-YB,” pungkasnya.
Ditempat yang sama bakal calon gubernur Papua, Benhur Tomi Mano meminta dukungan dan doa masyarakat Toraja.
“Saya tidak minta uang, tapi ingat pada tanggal 27 November berikan hak suara sebagai tanda penghormatan,” pesanya.
(hr/rc)
