Sentani, Teraspapua.com – Setelah melakukan kampanye dengan blusukan di pasar Pahara Sentani, calon gubernur Papua Benhur Tomi Mano tatap muka dengan paguyuban Himpunan Kerukunan Jawa Madura (HKJM) Kabupaten Jayapura di sekretariat tim pemenangan Algito sedulur Jowo Mandura (Sejoro), Senin (309/2024).
BTM di sambut oleh calon wakil bupati Giri Wijayantoroi dan tokoh masyarakat Jawa dan Madura. Giri mengatakan, menghadapi Pemilukada Provinsi Papua kami di Kabupaten Jayapura Insya Allah, kami punya jiwa nasionalisme.
“Kami punya semangat berbangsa dan bernegara, bukan karena seiman dan seagama dan satu suku, tetapi akrena kami mencari pemimpin terbaik di Provinsi Papua,” kata Giri.
Oleh sebab itu saya yakin saudara-saudara saya yang yang hadir disini tidak banyak, tetapi di belakang mereka ratusan bahkan ribuan orang.
Karena yang hadir di sini pilar-pilar dari HKJM, kami mendukung bapak bukan berdasarkan organisasi masyarakat tetapi orang-orangnya siap untuk mendukung BTM – YB di Pilgub Papua.
Jadi kami sudah tersebar, di seluruh wilayah kabupaten Jayapura dan kami siap berjuang bersam PDI Perjuangan dan PKN, kami melihat tokoh-tokoh yang terbaik untuk Papua.
“Oleh sebab itu kami mewakili teman-teman dari Paguyuban dan ada juga partisan dari partai politik bersama kami dan kami siap untuk memenangkan paslon BTM -YB,” terangnya
Jadi kami jelas, berpihaknya jelas karena PDI Perjuangan jelas ada di BTM-YB, kami tidak ragu-ragu dan komitmen untuk mendukung BTM-YB menjadi gubernur dan wakil gubernur Papua,’ imbuhnya.
Sementara BTM dalam sambutan mengatakan, Pilkada adalah pesta rakyat, tidak boleh dinodai dengan ancaman, teror atau apapun, biarlah rakyat memilih sesuai dengan haknya, siapa orang yang mau dipilih jangan diancam jangan diteror.
“Kalau warga HKJM memberikan amanah kepada saya bersama dengan Yermias Bisai, sebagai gubernur dan wakil gubernur provinsi Papua, maka visi kami adalah terwujudnya Papua yang adil, Papua yang aman, Papua yang sejahtera, Papua yang mandiri, Papua yang budaya, dan berdaya saing global,” ujar BTM.
Lanjut BTM sebut 5 misi yaitu bicara tentang kesehatan, pendidikan, pemberdayaan sosial, tata pemerintahan yang bersih dan berwibawah. Itu yang akan kita kembangkan dalam visi, misi, program dan kegiatan dan melakukan evaluasi.
“Program-program unggulan saya di kota Jayapura, kebijakan-kebijakan saya berpihak kepada orang muslim di kota Jayapura, saya lakukan untuk mereka selama saya menjabat Walikota Jayapura dua periode, karena kalau warga muslim di kota Jayapura ada yang meninggal itu pemakamannya mahal di Abe pantai bayar Rp5 sampai Rp25 juta, saya melihat keluhan mereka, maka saya anggarkan untuk membagun pekuburan muslim 10 hektar di Buper Waena,” tuturnya.
Begitu juga BTM membangun mushola di kantor walikota untuk pegawai muslim, walaupun banyak orang menantang kebijakan ini, tapi dirinya tetap bangun mushola di kantor walikota, saya diberi nama BTM (Baitul Maqdis).
BTM juga mengatakan, bagi Ustad, petugas masjid, ketua-ketua masjid diberangkatkan umroh gratis, bahkan tiket naik haji dan baju seragam saya belikan untuk mereka.
Bahkan BTM membangun mushola di depan kantor pengadilan negeri Jayapura, untuk muslim, karena jika menunggu panggilan di pengadilan terlalu lama, mereka salat di masjid Salihin Abepura sehingga saya membangun mushola.
“Jika, saya menjadi gubernur, pasti yang saya utamakan yang saya berangkatkan umroh gratis dari HKJM, bahkan program unggulan, saya akan meminta kuota dan embarkasi khusus haji untuk Papua dan tidak lagi ke Makassar,” ungkapnya.
Menurut BTM, Papua sudah mempunyai enam provinsi, Papua Selatan, Papua, Papua Pegunungan, Papua Tengah, Papua Barat dan Papua Barat Daya.
Untuk BTM janji, akan surati Menteri Agama untuk minta embarkasi khusus Papua, penerbangan Jayapura, Batam, Jeddah, tidak lagi ke Makassar, kita akan menambah kotak khusus untuk Papua,” pungkasnya.
(Har)
