Jayapura,Teraspapua.com – Pandemi virus Corona (COVID-19) dengan penyebaran yang masif, membuat semua aktifitas dunia Pendidikan lumpuh total,termasuk di Provinsi Papua.
Pemerintah Provinsi Papua dalam hal ini,Gubernur telah mengeluarkan surat edaran Pembatasan masuk/keluar orang.
Kemudian pembatasan aktivitas masyarakat dan perpanjang waktu kerja di rumah (Working From Home) serta pengendalian dampak kasus Covid -19.
Menyikapi itu,Kepala Dinas Pendidikan,Perpustakaan dan Arsip Daerah mengeluarkan surat edaran untuk masa belajar dan bekerja (mengajar) dari rumah (social distancing).
Terkait itu,Peserta didik SMA Gabungan Jayapura,melakukan pembelajaran secara online yang di pandu oleh Wali kelas.
Kepala SMA Gabungan Jayapura,Sandra Titihalawa,S.Pd,M.Si mengakui sistim ini pasti mengalami gangguan dan penurunan.
“ Perkembangan belajar peserta didik pasti akan mengalami gangguan bahkan bisa mengalami penurunan, namun hal ini wajar karena polemik covid-19 cukup berpengaruh pada semua aspek kehidupan manusia, terlebih khusus peserta didik itu sendiri “ ungkap Sandra Titihalawa ketika dikonfirmasi Teraspapua.com,minggu ( 5/4/2020) sore.
Kendati demikian,SMA Gabungan tetap mengikuti arahan dari Dinas pendidikan Perpustakaan dan Arsib Daerah dengan metode pembelajaran online.
Namun kami tidak memberikan tugas, tapi ringkasan materi yang dibuat oleh masing masing guru bidang studi lalu di upload di google drive.
“ Peserta didik akan mendownload materi yang kemudian akan dipelajari di rumah. Tentunya ringkasan materi yang dibuat oleh guru menggunakan bahasa yang mudah di mengerti oleh peserta didik “terang Sandra.
Lanjut dituturkan Sandra Titihalawa,pihaknya terus memonitoring pembelajaran siswa melalui WA kelas, berupa himbauan dan informasi untuk Peserta Didik, agar membuka link pembelajaran yang sudah disiapkan oleh sekolah.
Menurutnya,operator sekolah juga akan tetap memantau jumlah peserta didik yang sudah mendownload soal -soal tersebut ,bahkan walikelas di minta untuk tetap menghimbau peserta didik.
“ Untuk tenaga pendidik tetap membuat ringkasan materi dan tetap memantau perkembangan belajar peserta didik “dorongnya.
Kepsek Sandra Titihalwa juga menghimbaun kepada Peserta Didik dan para Guru,agar tetap fokus menjaga kesehatan dan menjalani pola hidup sehat sesuai anjuran dari pemerintah.
“ Tetap di rumah. Berdoa yakin bahwa badai ini akan berlalu “ pungkas Sandra.
(Ricko).
