Jayapura.Teraspapua.com – Pasca-demonstrasi yang berujung rusu di Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya pada 23 September 2019 lalu membuat semua masyarakat lumpu totoal,termasuk aktifitas belajar mengajar.Namun saat ini,kondisi sudah mulai membaik.
Terkait itu Aggota Komisi bidang pendidikan DPR Papua, Nioluen Kotouki berharap para guru yang sempat mengungsi sementara waktu ke berbagai daerah agar kembali untuk melaksanakan tugasnya.
“Proses belajar mengajar di Wamena mesti kembali berjalan normal, agar siswa di wilayah tersebut tidak ketinggalan pelajaran,” ungkap Kotouki, Senin (21/10/2019).
Kepolisian dalam upaya melakukan penegakan hukum juga benar-benar adil. Informasi yang didapat pasca-demonstrasi, sebagain besar siswa dikabarkan mengungsi ke sejumlah wilayah terdekat di antaranya Lanny Jaya dan Tolikara.
Ia menduga, para siswa tersebut khawatir dianggap terlibat demonstrasi karena, ketika itu aksi tersebut disebut dilakukan oleh siswa SMA/SMK yang ada di Kota Wamena.
Masyarakat Papua, khususnya Jayawijaya diharapkan berpartisipasi menjaga keamanan. Tidak menyebarkan informasi yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat dan kebenarannya tidak dapat dipertanggungjawabkan.
“Kami harap kehadiran pihak keamanan di Jayawijaya benar-benar memberikan rasa aman kepada masyarakat. Jangan justru membuat masyarakat tertekan,”pungkasnya.
(Matu).