Pemkab Sarmi Bakal Siapkan Asrama dan Pendidikan Gratis Bagi Mahasiswa

Jayapura, Teraspapua.com – Dalam rangka meningkatakn SDM di Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sarmi terus berupaya mendorong dan menyiapkan berbagai fasilitas bagi pelajar asal Sarmi, yang sedang melanjutkan studi di luar daerah.

Salah satu terobosan yang akan dilakukan oleh Pemkab Sarmi kepada para Mahasiswa, adalah dengan menanggung seluruh biaya Pendidikan, serta akan membangun asrama induk Mahasiswa.

Hal tersebut dikemukakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Sarmi, Markus Mansnembra, setelah mendengar permintaan para Mahasiswa, usai ibadah syukur bersama Pemkab Sarmi dan Mahasiswa asal Sarmi yang berkuliah di kota Jayapura, Senin (25/3/2024).

Markus Mansnembra mengatakan, dari dialog dalam pertemuan tersebut, ada sejumlah masukan yang disampaikan oleh mahasiswa, yang langsung di respon oleh pemerintah, lewat OPD-OPD teknis.

Dikatakan, usulan-usulan tersebut akan ditampung dan akan dilihat yang menjadi prioritas untuk bisa dijawab tahun ini akan langsung dijawab.

Sehingga kata dia, ada beberapa hal yang disampaikan yang langsung bisa di jawab tahun ini, tetapi juga ada usulan yang butuh perencanaan dan itu akan dibahas kemudian.

“Kami ambil contoh seperti tadi, ada penyampaian masalah biaya studi. Dan ini sudah didengar langsung oleh Dinas Pendidikan tetapi juga Bappeda dari sisi perencanaan.” Ujar Mansnembra.

Pada kesempatan ini, Mansnembra juga mimerintahkan Dinas Pendidikan dan Bappeda, untuk membuat perencanaan ke depan, agar para mahasiswa bisa mendapatkan fasilitas, yang mana seluruh biaya pendidikan menjadi tanggung jawab pemerintah.

Untuk itu lanjut dia, hal tersebut harus melalui  pembahasan secara teknis, dan disesuaikan dengan kemampuan APBD.

Dan apabila memungkinkan lanjut Mansnembra, maka diharapkan tahun depan, seluruh biaya kuliah  mahasiswa sudah menjadi tanggungjawab pemerintah daerah.

“Nanti untuk biaya hidup juga menjadi tanggungjawab orang tua. Tidak serta merta semua menjadi tanggungjawab pemerintah, tetapi paling tidak ada yang bisa pemerintah daerah lakukan untuk meringankan beban dari para mahasiswa,” tadasnya.

Selain biaya pendidikan gratis, Pj. Bupati Markus Mansnembra juga menyebutkan, pemeritah akan membangun asrama induk untuk mahasiswa Sarmi.

Untuk itu dirinnya juga sudah meminta Bappeda dan Dinas PU, untuk segera membuat perencanaan sehingga dengan hasil perencanaan tersebut, bisa diupayakan dukungan penganggaran, baik dari pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat.

Namun dikatakan, ada satu kendala yang hingga kini dihadapi oleh pemerintah, yakni ketersediaan lahan Pembangunan asrama, yang letaknya harus tidak jauh dari lokasi-lokasi perkuliahan.

“Memang ada persoalan kita sampai hari ini, sedang mencari lahan yang aksesnya tidak terlalu jauh dari kampus-kampus yang ada di seputaran kota Jayapura.” Sebut Mansnembra.

(elo)