Jayapura,Teraspapua.com – Pemerintah meresmikan penyelenggaraan Sail Teluk Cendrawasih (STC) 2023. Ajang pelayaran yang merupakan rangkaian gelaran tahunan Sail Indonesia itu sekaligus didorong untuk menarik investasi, akselerasi ekspor, dan pengembangan potensi daerah.
Sail Teluk Cendrawasih bertema ”Memperkuat Kedaulatan Maritim Indonesia di Pasifik” diselenggarakan di empat kabupaten di Papua, yaitu Kabupaten Biak Numfor, Waropen, Kepulauan Yapen, dan Sarmi. Puncak dari rangkaian Sail Teluk Cendrawasih direncanakan berlangsung tanggal 1-7 November 2023 di Kabupaten Biak Numfor.
Dalam rangka mendukung pelaksanaan Sail Teluk Cenderawasih, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sarmi, akan melakukan beberapa kegiatan untuk mempromosikan wisata dan budaya di Kabupaten Sarmi, ujar Penjabat Bupati Sarmi Markus Mansnembra, di Jayapura, Senin (27/2/2023).
Kegiatan pertama lanjut kata Mansnembra yang akan kami lakukan untuk mendukung Sail Teluk Cenderawasih, tepat pada tanggal 12 April 2023, bertepatan dengan HUT Kabupaten Sarmi, kita akan lakukan seminar terkait dengan pengelolaan potensi kelapa di Kabupaten Sarmi.
Kegiatan ini kami lakukan karena di pesisir Kabupaten sarmi terdapat banyak hamparan pohon kelapa, jika potensi kelapa diolah minyak goreng, bisa jadi hasilnya sangat luar biasa. Kalau hasil minyak kelapa ini dikemas, tentu akan banyak peminatnya, dan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat, jelas Mansnembra.
Selain itu, untuk mendukung pelaksanaan Sail Teluk Cenderawasih kami juga akan menggelar festival negeri Seribu Ombak.
“Festival ini akan dilaksanakan pada tanggal 19 – 22 September, puncaknya di tanggal 23 September bertepatan dengan hari Kemaritiman Nasional. Yang dipusatkan di Kabupaten Sarmi dan upacaranya akan berlangsung di pulau Wakde,” pungkasnya.
