Jayapura, Teraspapua.com – Masih tingginya angka Stunting, dengan 1.400 kasus, menjadi perhatian serius pemerintah kota Jayapura dalam penanganan dalam upaya penurunan angka Stunting tersebut.
Untuk itu, Penjabat Walikota Jayapura, Dr. Frans Pekey, M. Si berkomitmen untuk memberikan makanan bergizi kepada ibu hamil dan balita di kota ini, demi terciptanya generasi emas Port Numbay.
Hal tersebut disampaikan Frans Pekey, saat menghadiri pencanangan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-51 tingkat kota Jayapura, yang dirangkai dengan lomba Cipa Menu Sehat Serba Ikan Cegah Stunting, yang berlangsung di Taman Imbi, Kamis (23/02/2023).
“Kita akan melakukan rencana aksi, dengan pemberian makanan bergizi untuk ibu hamil dan anak-anak, dengan program seribu hari. Itu komitmen saya, untuk menciptakan generasi emas Port Numbay, bahkan juga makanan bergisi untuk anak-anak sekolah.” Ujar Pekey.
Pekey mengatakan, pencanangan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-51 ini, kiranya dapat menciptakan sinergitas, antara PKK dan semua pihak termasuk pemerintah. Dalam mewujudkan 10 Program Pokok PKK. Untuk selalu berinovasi melalui kerja-kerja PKK.
“Kerjasama dengan semua pihak harus diciptakan, dalam mewujudkan 10 Program Pokok PKK, untuk selalu berkreasi, berinovasi melalui kerja-kerja PKK, yang bermanfaan bagi masyarakat di kota Jayapura.” Tandas Pekey.
Ditemui awak media, Pekey menyebutkan. Dalam kegiatan pencanangan HKG PKK ke-51 ini juga, diadakan lomba cipta menu bergizi untuk ibu hamil dan balita, dengan bahan dasar ikan. Untuk itu dirinya berharap, dengan adanya lomba ini, para peserta saling berbagi pengetahuan tentang menu-menu yang dibuat.
Dirinya juga berharap, lewat lomba tersebut, akan melahirkan sebuah buku yang memuat bergai menu berbahan dasar ikan, yang juga menjelaskan kandungan gizi dan proteinnya.
“Saya harap, lewat lomba ini, ada sihergitas dan kolaborasi antar peserta khususnya jenis-jenis menu dan juga kandungan gizinya. Dan kalau bisa, hasil dari lomba ini akan disusun sebuah buku daftar menu, berbahan dasar ikan.” Harap Pekey.
Hal senada juga disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) kota Jayapura, Maria Yuvita Gobay yang menyebutkan, kasus Stunting di kota Jayapura masih sangat tinggi.
Dengan demikian, guna membantu pemerintah menurunkan angka Stunting, maka TP- PKK kota Jayapura mengadakan lomba cipta menu berbahan dasar ikan.
“Stunting memang masih tinggi. Tahun 2022 itu kasusnya 1.400, dan tahun ini turun menjadi 1200. Maka untuk membantu pemerintah dalam menurunkan angka Stunting, maka kami mencoba untuk membuat lomba cipta menu sehat serba ikan yang dikombinasikan dengan umbi-umbian, kemudian dikemas sacara menarik.” Ujarnya.
Dirinya berharap, dengan kegiatan lomba tersebut para peserta nantinya dapat mensosialisasikan menu hasil ciptaan tersebut, kepada ibu-ibu yang ada di lingkungan para peserta.
“Baik yang kalah ataupun yang menang, yang pasti para peserta sudah berupaya untuk berinovasi menciptakan menu makanan bergizi berbahan dasar ikan ini. Dan diharapkan, selesai ini, para peserta dapat mensosialisasikan karya mereka, kepada para ibu di lingkungan sekitar mereka.” Paparnya.
Maria juga menyebutkan, PKK akan memfollow up kegiatan tersebut, dengan melakukan diskusi dengan pakar-pakar gizi, guna menentukan karya cipta menu yang nantinya direkomendasikan, untuk disosialisasikan oleh tim penggerak PKK kota Jayapura,” pungkasnya