Jayapura,Teraspapua.com – Masyarakat di Kabupaten Pegunungan Bintang (Pegubin), mengeluhkan kelangkaan minyak tanah yang terjadi beberapa bulan terakhir. Dan sebenarnya sering terjadi kelangkaan ini.
Salah satu pedagang di Kabupaten Pegunungan Bintang, Elis mengungkap sejak 2 minggu lalu dirinya tidak lagi berjualan minyak tanah.
Menurutnya, kelangkaan minyak tanah terjadi karena distribusi dari Kabupaten Boven Digoel macet.
“Sehingga kita tidak lagi berjualan minyak tanah dan kami berharap, ada pendistribusian minyak tanah dari Boven Digoel,” kata dia.
Kelangkaan minyak tanah di Pegunungan Bintang, membuat masyarakat setempat mengantri untuk membeli di kios-kios yang saat ini masih memiliki stok bahan bakar tersebut.
Selain itu dari informasi yang diterima sebanyak 10 ton sejak bulan Juni 2024, minyak tanah yang siap untuk didistribusikan ke Pegunungan Bintang hingga kini masih tertahan di Kabupaten Boven Digoel.
