Jayapura,Teraapapua.com –Menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) Ke-XX di Papua yang rencana akan berlangsung dari 20 Oktober hingga 2 November 2020,maka sebagai salah satu cluster, kota Jayapura terus berbenah untuk mempercantik wajah ibu kota provinsi Papua ini.
Salah satu yang marak dibenahi saat ini adalah para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di atas trotoar,bahu jalan bahkan badan jalan.
Menyikapi itu maka Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP ) kota Jayapura selaku penegak peraturan daerah ,menggelar pertemuan dengan para PKL kelapa dua entrop pada kamis (16/1/2020).
“ Jadi kami mengundang para pedagang kaki lima di sepanjang ruas Jalan kelapa dua Entrop,terutama mereka yang berjualan di depan pagar terminal,kami memberikan penegasan untuk tidak lagi berjualan” ungkap Kasap PP kota Jayapura,Muchin Ningkeula kepada media ini jumat (17/1/2020).
Menurut Muchin sepanjang jalan tersebut tidak boleh ada lagi aktivitas baik siang maupun malam,namun mereka diijinkan untuk berjualan di tempat lain namun itu malam hari.
“ Jadi PKL tidak boleh berjualan di siang hari khusus di pusat kota bahu jalan dan jalan protokol “cetusnya.
Lebih lanjut dijelaskan Muchin ketika mereka berjualan di malam hari di sepajang kepala dua entrop dimulai dari jam 18.00 – 05.00 pagi.
Setelah selesai tempat yang mereka gunakan harus kembali dibersihkan, gerobak-gerobak penjualanpun harus dibersihkan agar terlihat rapi dan indah.
Kami memberikan toleransi waktu sampai Minggu tanggl 25 Januari dan jika tidak dipatuhi maka Satpol PP akan tertibkan secara Paksa “tegasnya.
Kemudian kata Ningkeula, mereka tidak boleh berjualan di atas trotoar, bahu jalan dan di badan jalan agar tidak mengganggu arus lalu lintas kendaraan ,maupun masyarakat yang lalu-lalang di trotoar tersebut “ucapnya.
Kami sudah melakukan pertemuan dan mereka sepakat ,karena ini dalam rangka keindahan dan kemudian untuk menghadapi peresmian terminal entrop tipe A.
DIjelaskan sekaligus kami akan melakukan penertiban di seluruh wilayah kota, dalam rangka menghadapi Pekan Olahraga Nasional .
Pasalnya kota Jayapura ,nantinya akan dikunjungi oleh berbagai manusia dari seluruh penjuru Indonesia terutama para atlet “tandasnya.
(Let)