Jemaat GKI Solafide Tasangkapura, Gelar Sidang Jemaat Ke-XVI

Jayapura, Teraspapua.com – Dengan mengusung tema, Kasih Kristus Menggerakkan Kemandirian Gereja, Mewujudkan Keadilan, Perdamaian dan Kesejahteraan, jemaat GKI SolafideTasangkapura menggelar Sidang Jemaat ke-XVI yang berlangsung di gedung Gereja setempat, Sabtu (04/11/2023).

Sidang jemaat diawali dengan ibadah yang dipimpin Pdt. Prajanu Widjono, S.Si, Theol, yang dalam khotbanya mengatakan, sub tema Bekerja Selama Hari Masih Siang, Kita Tingkatkan Tri Panggilan Gereja, Bersekutu, Bersaksi dan Melayani Dalam Jemaat Solafide Tasangkapura, mengajak peserta Sidang Jemaat untuk meningkatkan Tri Panggilan Gereja.

Dikatakan, selama masih diberi waktu oleh Tuhan, maka jemaat dituntut untuk bekerja dan bertanggungjawab dengan apa yang sudah Tuhan berikan.

“Mari kita bekerja dan bertanggungjawab dengan apa yang sudah Tuhan titipkan dalam hidup kita. Karena ada waktunya, Tuhan meminta pertanggungjawaban atas apa yang Tuhan percayakan kepada kita.” Papar Prajanu Widjono.

Sementara itu ketua Majelis Jemaat GKI Solafide Tasangkapura, Pdt. Grace J. Sondading mengatakan, sidang jemaat merupakan forum pengambilan keputusan tertinggi di tingkat jemaat. Untuk itu diharapkan, sidang jemaat ini tidak dijadikan sebagai momentum mencari-cari kesalahan dan saling menyalahkan.

“Tapi sidang ini merupakan kesempatan bagi kita menyumbangkan pikiran, lewat saran dan pendapat, sehingga bisa mempersembahkan yang terbaik, untuk program kerja kita kedepan.” Ujar Sondading.

Sondading menambahkan, dalam perencanaan pembangunan gedung Gereja GKI Solafide yang baru di tahun 2024, maka mesti ada perhatian serius dalam Sidangan Jemaat ke-XVI ini.

Dirinya meminta pesrta sidang untuk tidak terlalu banyak membuat program, sehingga pembangunan gedung Gereja baru, mendapat perhatian dari warga jemaat.

“Sehingga dalam sidang di tahun ini perlu kira bijaksanai, dengan tidak terlalu banyak program, agar pembangunan Gereja mendapat perhatian jemaat.” Pungkas Sondading.

Pada kesempatan ini, Pdt. Grace Sondading menyampaikan terima kasih kepada penitia Sidang Jemaat GKI Solafide Tasangakapura ke-XVI, dari Rayon Karmel.

Sementara itu anggota Badan Pekerja Klasis Port Numbay, Pdt. Fransina Ch. L. Mandowen, yang hadir sekaligus membuka Sidang Jemaat tersebut mengatakan. Sidang Jemaat ini harus bisa memutuskan, agar Gereja memberikan perlindungan jaminan kerja kepada pekerja Gereja, sehingga bisa di daftarkan pada Jaminan Tangan Kasih Gerejawi.

Ditambahkan, program dan kegiatan pelayanan jemaat disusun sedemikian rupa, sesuai dengan konteks jemaat, sehingga arah gerak penatalayanan secara Sinodal dan Klasikal maupun jemaat, dapat berjalan kearah yang teratur.

“Semua demi implementasi tema GKI di tanah Papua, dan sub tema yang telah menjadi sebuah tekad jemaat ini. Untuk itu, marilah dengan semangat pemberdayaan, kita tingkatkan kapasitas pelayanan.” Ujar Mandowen.

Selain itu Mandowen berharap, pelaksanaan Sidang Jemaat yang berlangsung, bisa memutuskan dan merekemondasikan hal-hal yang penting dan urgent, untuk disampaikan ke Kalsis maupun Sinode.

“Harus ada Rekomendasi kepada Sinode dan Klasis, dalam kaitan dengan pembangunan gedung Gereja. Tetapi juga persoalan tanah yang masih harus diselesaikan. Karena ini juga menjadi hal yang harus direkomendasikan,” pungkas Mandowen.

(elo)