Jayapura,Teraspapua.com – Pada ajang Top BUMD yang dilakukan oleh Majala Info Bisnis di Jakarta.Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jayapura sabet 3 penghargaan sekaligus.
Berturut-turut, Top Pembina BUMD 2020 (Walikota dan Bupati Jayapura),Top BUMD 2020 untuk PDAM sendiri dalam kategori sangat baik (Bintang 4).
Kemudian penghargaan Top CEO BUMD kepada Direktur yang memberikan peningkatan terhadap kinerja.
“Penghargaan ini bukan sesuatu hal yang sempurna karena kami memahami,saat ini masih banyak keluhan dari para pelangan PDAM,” ungkap Dirut PDAM Jayapura, Entis Sutisna ketika ditemui diruang kerjanya, Senin (31/08/2020).
Lanjut dikatakan Entis Sutisna,untuk mendapatkan penghargaan ini,bahkan dalam pengelolaan PDAM ada beberapa hal yang harus diketahui oleh masyarakat.Yakni,penilayan aspek keuangan,cakupan pelayanan,dan penilayan aspek oprasional.
“Jadi dari beberapa aspek dan kriteria itulah menurut tim penilai PDAM Jayapura sangat memenuhinya,sehingga tim memberikan Awards kepada kami PDAM Jayapura “jelasnya.
Dikatakan Entis,penghargaan yang telah diperoleh ini tentu menjadikan motivasi bagi kami, untuk lebih meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
“Dibalik keterbatasan yang kami miliki.Masyarakat belum puas namun ada pihak lain yang memberika satu penilayan”ujarnya.
Oleh karena itu kita harus lebih membuktikan bahwa penghargaan ini harus ada korelasi dengan peningkatan kinerja “sambungnya.
Lebih lanjut Entis menjelaskan,terkait dengan penghargaan yang diberikan oleh CEO kepada saya,dirinya merasah bangga,namun diakuinya dibalik kesuksesan dalam meraih penghargaan ini bukan kerja keras saya, tetapi ini adalah kerja keras dari seluruh pegawai PDAM Jayapura.
“Saya hanya diberikan amanah saja ,tetapi yang lebih berhak menerima penghargaan tersebut adalah staf saya yang ada digarda terdepan”akuinya.
Ditambahkan Entis, kenapa Walikota dan Bupati mendapat Awards Top pembina 2020.Dengan keberhasilan kinerja ini tidak terlepas dari kontribusi Wali kota dan Bupati dalam mendukung PDAM.
Tentu dalam mendukung berbagai regulasi yang diterapkan PDAM kepada pelangan, serta penyertaan modal dari Wali kota dan Bupati untuk menambah kemampuan permodalan PDAM.
Dirinya berharap PDAM Jayapura akan tetap eksis bila mana ada dukungan dari semua stakehoder.Yang paling terutama dirinya berharap bagaima pengunungan cyclop dan jangan diganggu,cukup yang sekarang ada ini menyulitkan kami untuk meminimalisir air yang ada disumber.
Oleh karena itu kami minta dukungan dari Pemerintah daerah baik itu Pemerintah Provinsi,Kota dan Kabupaten Jayapura agar menjaga hutan dan sumber air yang ada di cyclop.
Karena kalau tidak dijaga, akan berakibat fatal dan bisa jadi, air menjadi komuditi yang langkah “pungkasnya.
(Matu)