Jayapura, Teraspapua.com – Penjabat (Pj) Wali Kota Jayapura, Frans Pekey menyebutkan, lomba gerak Jalan yang diselenggarakan oleh pemerintah kota tahun ini, merupakan sejarah bagi kota Jayapura.
Pasalnya, sebanyak 5.070 orang dari 390 regu, turut ambil bagian dalam kegiatan yang dihelat menyongsong HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78.
Pernyataan tersebut dikemukakan Pekey, saat melepas peserta lomba Gerak Jalan, dari tingkat SD, SMP, SMA, BUMN dan BUMD hingga ketegori Umum, dilapangan upaca kantor Walikota, Jumat (11/8/2023).
Dalam sambutannya, Frans Pekey memberikan apresiasi terhadap antusias dari seluruh peserta. Apresiasi yang sama, juga diberikan atas kerja keras panitia, serta semua pihak yang terlibat. Sambil berpesan, agar pserta lomba menjaga kekompakan serta keselamatan.
“Setiap regu, menjaga kebersamaan, kekompakan dan keselamatan selama dalam perjalanan. Kalau ada yang kurang sehat, jangan ikut, supaya tidak menimbulkan masalah di jalan. Karena kita belajar dari tahun lalu.” Pesan Pekey.
Sementara itu ketua penitia penyelenggara, Rocky Bebena mengatakan. Setelah vakum selama dua tahun akibat Covid-19, lomba Gerak Jalan kembali digelar oleh pemerintah kota Jayapura.
Disebutkan, rute yang ditentukan oleh panitia untuk dilalui yakni, start dari kantor Walikota dan finis di Taman Imbi, adalah rute untu peserta tingkat SD. Dengan melewati Bucen II, Menara Jaya, Toyota, Polimak Batu Putih dan Kalam Kudus.
Sementara untuk ketegori SMP, SMA, BUMN, BUMD dan Umum. Akan melalui rute yang sama dengan peserta tingkat SD, namun akan finis di kantor Gubernur Papua, Dok II.
Untuk tahun ini, tambah Kadis Pemuda dan Olahraga kota Jayapura ini, jumlah peserta cukup banyak. Disebabkan, informasi penyelenggraan sudah disampaikan satu buan sebelumnya.
“Sampai dengan tadi kita mau strat juga, masih ada yang mau daftar. Dan kita kehabisan nomor start.” Ujarnya.
Dengan pencapaian jumlah peserta yang memecahkan rekor dari penyelenggaraan di tahun-tahun sebelumnya, Rocky berharap semuanya bisa menjadi spirit, terutama untuk anak-anak muda, dalam mengisi kemerdekaan.
(Dani/Har)
