Jayapura, Teraspapua.com – Memang virus Covid -19 belum berkahir dan masih ada disekitar kita. Pemerintah kota Jayapura melalui Satgas penangahan Covid-19 kembali mencatat kasus terkonfirmasi positif Kamis, 3 Februari 2022 sebanyak 213 kasus.
Kasus ini mulai tercatat sejak tanggal 19 Januari 2022, (1) kasus, tanggal 24 Januari naik menjadi (6), 25 Januari (11), 26 Januari (16), 27 Januari kembali naik 36 kasus, 28 januari (43), 30 Januari 58, dan 31 Januari 83 kasus.
Selanjutnya tanggal 1 Februari 2022 terkonfirmasi positif kembali naik menjadi (110) kasus, 2 Februari (155), dan Kamis 3 Februari naik signifikan menjadi 213 kasus.
Untuk menekan penyebaran lebih meluas, pemerintah kota Jayapura gencar melakukan vaksinasi dan menghimbau kepada warga kota untuk terapkan prokol kesehatan yang ketata.
Bertepatan dengan pencanangan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Jayapura ke- 112 dan Injil masuk di tanah Tabi maka Panitia bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat melakukan vaksinasi booster (dosis ke-3),” jumat (4/2).
Wakil ketua 1 DPRD kota Jayapura, Jhon Y. Betaubun, SH, MH, ketua komisi B, Giovano Pattipawae, dan anggota komisi D, Harhan, SE memanfaatkan momen tersebut untuk menerima suntikan atau jeksi vaksin booster.
“Dosis booster merupakan dosis vaksin yang membantu meningkatkan proteksi dari dua dosis vaksin Covid-19 di awal. Tapi juga memberikan proteksi lebih lama melawan virus corona,” kata Wakil ketua 1 DPRD kota Jayapura, Jhon Y. Betauhun, SH, MH kepada Teraspapua.com, usai menerima dosis booster
Selaku pimpinan Dewan dan Ketua Komisi B dan anggota komisi D, Kami bertiga menerima vaksin dosis 3. Jadi kami mendukung program Presiden Joko Widodo tapi secara khusus Wali Kota selaku ketua Satgas.
Untuk itu, Jhon Y. Betaubun menghimbau kepada seluruh masyarakat kota Jayapura untuk dapat menerapkan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan cuci tangan pakai sabun serta jauhi kerumunan.
Meski kata Jhon, sudah memenuhi dua dosis vaksin Covid-19 sebelumnya, kita tetap memerlukan vaksin booster,” cetusnya.
Betaubun mengungkapkan, Satgas penanganan Covid-19 Kota Jayapura telah mencatat angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 tanggal 3 Februari sebanyak 213 kasus. Naik sangat signifikan. Memang harus ada kesadaran dari masing -masing masyarakat untuk menerapkan prokes dan divaksin.
Betaubun juga mengajak bapa ibu anggota Dewan yang lain, tapi juga semua staf sekretariat Dewan untuk vaksin booster.
“Tapi jika ada gejala penyakit lain agar konsultasi dengan dokter. Jika tidak mau membawa penyakit ke rumah tentu harus ada punya kesadaran,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Komisi B DPRD kota Jayapura, Giovano Pattipawae, usai vaksin dosis lanjutan ini mengakui, dengan menjalankan aktivitas sebagai wakil rakyat tentu harus menjaga diri, keluarga bahkan orang di sekitar saya.
“Jadi, vaksin booster ini untuk menjaga diri saya dan keluarga, kata Giovan virus corona belum hilang bahkan muncul lagi varian omicron,” jelasnya.
Untuk itu politisi partai Gerindra kota Jayapura ini menghimbau kepada masyarakat kota untuk mengikuti vaksin booster.
Hari ini bertepatan dengan pencanangan HUT kota Jayapura ke-112, saya langsung mengikuti vaksin ketiga atau vaksin booster menggunakan AstraZeneca.
Mudah-mudahan tidak ada efek samping untuk saya dan semuanya bisa berjalan dengan baik. Sebagai anggota DPRD saya selalu berinteraksi dengan masyarakat sehingga vaksin booster ini sebagai perisai untuk diri saya,” ujar Giovano.
(tp-01)