Kegiatan untuk memastikan ketersediaan Sembako menjelang bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri itu, dipimpin Wakil ketua DPRD ,Joni Y.Betaubun,SH,MH.
Untuk memastikan itu pimpinan dan 40 anggota Dewan langsung meninjau stok Sembako di gudang Dolog Tasangka.
“ Kami melakukan kunjungan ke gudang Bulog untuk memastikan ketersediaan sembilan bahan pokok untuk menyambut bulan suci Ramadhan ,Idul Fitri maupun untuk penanganan virus Corona tetap aman di Kota Jayapura “terang Joni Y.Betaubun.
Selain itu,para Legislator kota ini juga minta beras harus ada dalam kemasan 5kg, 10Kg, 15kg dan 20kg tapi juga sembilan bahan pokok harus ada supaya pembelanjaan oleh rakyat itu terjangkau.Karena harga di Bulog terjangkau.
Selain itu ,pihaknya minta untuk Pemerintah Provinsi Papua,agar pelayanan Bulog bisa sampai sore hari supaya tidak membatasi pelayanan kepada masyarakat karena rakyat butuh makan.
“ DPRD kota Jayapura meminta kepada pemerintah provinsi Papua, untuk memberikan kelonggaran pelayanan Bulog sampai jam 6 sore . Seperti yang dilakukan oleh Wali kota Jayapura ,sehingga para pekerja di Bulog menyiapkan hal-hal yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat “ujarnya.
Sementara itu Kakanwil Perum Bulog , Sopran Kenedi menjelaskan untuk gula pasir kita ada penambahan 500 Ton dan untuk wilayah Papua saja 350 ton,tapi ada tambahan dari Blora sekitar 350 ton juga.
“ Yang akan berangkat dari Jakarta sekitar 100 ton ,akan kita optimalkan untuk operasi pasar langsung kepada konsumen akhir di rumah tangga .Supaya saudara-saudara kita di tingkat rumah tangga tidak melakukan pembelian ke pasaran umum “terangnya.
Sementara untuk telur dan Bapok lainya menurut Sopran Kenedi , akan dioptimalkan pendistribusian langsung ke konsumen akhir sehingga permintaan ke pasar berkurang.Pedagang pengecer juga tidak menetapkan harga yang terlalu tinggi .
“Jadi secara simultan akan ada penambahan stok beras, gula pasir, terigu dan minyak goring “imbuhnya.
Untuk berat saat ini lanjut Sopran Kenedi ada 23.900 ton, nanti ada tambahan stok yang sudah jalan sekitar 4000 ton sehingga semuanya menjadi 27.900 ton.
Kalau kita melihat penyaluran di Bulog sekitar 6000 ton lebih, maka ini masih bisa untuk memenuhi kebutuhan sampai 4 bulan kedepan .Artinya ini masih bisa mengakomodir kebutuhan di hari besar keagamaan terutama bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri “pungkasnya.
Kepala Bidang Operasional Pelayanan Publil Perum Bulog Kanwil Papua ,Papua Barat,Yusri Muin juga menambahkan stok beras dijamin aman dalam bulan puasa dan Idul Fitri.
“ Stok beras yang masuk, selain dari Merauke, juga dari Surabaya dan Makassar dan cukup banyak “ungkapnya.
(Ricko).
