Tokoh Muda NU Bakal Bentuk Relawan Sorban Pemenangan BTM-CK di PSU

Tokoh Muda NU Papua Amir M. Madubun saat memebrikan sambutan (foto Arche/Teraspapua.com)

Jayapura, Teraspapua.com – Tokoh Muda NU Papua Amir M. Madubun mengatakan, dirinya akan membentuk relawan khusus untuk kader NU (relawan Sorban), relawan untuk kemenangan Benhur Tomi Mano pasa PSU, akan dibentuk itu relawan sorban.

“Kenapa namanya sorban, itu identic, karena di situ Sorban itu Ansor dan Ban adalah Banser. Jadi kita tidak bawa Ansor secara institusi, tapi orang-orang NU yang punya kepedulian terhadap tanah ini, menghimpun diri dalam Sorban,”kata Madubun saat berbuka puasa bersama calon gubernur Papua, Benhur Tomi Mano di kediamanya jalan jeruk nipis, Kamis (20/3/2025).

Madubun menegaskan, pihaknya tidak bicara Ansor, tidak bicara NU di sini, tapi kita melebur diri dalam relawan Sorban, untuk memenangkan BTM jadi gubernur Papua. dan saya adalah inisiatornya dan juga sebagai pembinanya, nanti akan dibentuk koordinator di setiap Kabupaten.

Dikatakan, NU dalam gerakannya, atau NU dan seluruh otonom di dalamnya ada Banser ada Ansor dalam gerakannya adalah gerakan kemanusiaan, gerakan kebangsaan, kita tidak dibawa-bawa dalam urutan kepentingan politik-politik kelompok tertentu.

“Tetapi kita adalah organisasi Nahdlatul Ulama yang didirikan oleh para Kyai para alim ulama untuk bagaimana melihat Indonesia ini menjadi satu kesatuan, kita yang hidup di tanah Papua ini khususnya di kota Jayapura, ini tentu kita berharap agar kemajemukan yang ada di tanah Papua ini, perbedaan yang ada di tanah Papua toleransi yang kita bina selama ini di tanah Papua ini akan terus kita pupuk kita bina dan kita pelihara,” paparnya.

“Kita ndak bicara kepentingan politik tapi kita bicara soal kebangsaan, kita bicara soal keindonesiaan, kita orang NU hadir di tanah Papua untuk mewujudkan. Jadi kalau
hari ini Benhur Tomi Mano mengundang kita, kenapa tidak kita datang, kenapa harus takut,” tanya Madubun.

Dikatakan, ketika BTM mengundang NU untuk buka puasa bersama di kediaman, saya kira ini hal yang bagus, BTM tidak mengundang untuk membuat acara di hotel yang megah
supaya ada euphoria, tapi dirumahnya, itu menunjukan orang adat yang paham tetang budaya.

“Saya kira kita orang NU dan Ansor tidak adala salahnya kalau keberpihakan kita kepada anak asli Tabi untuk menjadi gubernur Papua,” cetusnya.

Karena itu ajak Madubun, marilah dengan rasa persaudaraan, kekeluargaan dengan rasa persahabatan sebagai anak bangsa di tanah Papua, khususnya di kota Jayapura. Saya
kira tidak ada salahnya kita akan bergandengan tangan dengan kakak Benhur Tomi Mano.

Dikatakan apapun niat, tapi kehadiran kita di sini adalah untuk kebaikan dan untuk kemaslahatan tanah ini, kita hadir di sini karena punya niat adalah untuk bagaimana ada perubahan di tanah ini.

Maka kita berharap mudah-mudahan di bulan yang penuh berkah ini Tuhan membuka jalan, membuka sekat-sekat pintu-pintu sekat yang selama ini mungkin kurang dikomunikasikan menjadi terbuka komunikasinya,” tukasnya.

(Har/Rck)